:::: MENU ::::

Senin, 28 Oktober 2013

  • 10/28/2013
IHSG pada awal sesi I perdagangan Senin 28 Oktober 2013 menguat 0,4% atau 10,4 poin menjadi 4.600.

Volume perdagangan mencapai 848,17 juta saham senilai Rp881,7 miliar. Sebanyak 133 saham menguat, 34 saham melemah dan 86 saham stagnan.

IHSG langsung menguat dari level pembukaan di 4.580,4. Namun memantul ke bawah setelah menyentuh level 4.611,26.
Investor asing mengalami net buy Rp54 miliar. Indeks LQ45 naik 0,25, indeks JII naik 0,4%, indeks ISSI lebih tinggi 0,4%. Indeks SMinfra18 naik 1,3% dan IDX30 naik 0,2%.

Saham sektor properti naik tertinggi 1,2 persen disusul saham sektor perdagangan 0,7%. Pelemahan terdalam terjadi pada saham sektor aneka industri 0,5% diikuti saham sektor pertambangan dan sektor manufaktur 0,1%.
Saham yang menguat seperti saham ITMG naik Rp350 ke Rp31.850, ICBP naik Rp250 ke Rp11.450, UNTR naik Rp200 ke Rp17.850, AKRA naik Rp150 ke Rp5.200, PGAS naik Rp125 ke Rp5.100, ADHI naik Rp75 ke Rp2.075.

Untuk saham yang melemah seperti saham BBRI turun Rp100 ke Rp8.350, INCO turun Rp100 ke Rp2.575, INDF turun Rp100 ke Rp7.300, UNVR lebih rendah 100 ke Rp31.950.
IHSG berakhir di level 4.580,84 setelah turun 0,3% atau 13,9 poin pada perdagangan Jumat (25/10/2013). Investor asing mengalami net sell Rp141 miliar. Volume perdagangan mencapai 4,9 miliar saham senilai Rp5,9 triliun.

Sedangkan bursa saham AS mengalami penguatan. Investor merespon kinerja Microsoft dan Amazon yang mengalami pertumbuhan pendapatan. Indeks Dow Jones naik 0,4% ke 15.570,28 yang merupakan level tertinggi sejak 19 September 2013 lalu.

Indeks S&P naik 0,4% ke 1.759,77. Sedangkan indeks Nasdaq naik 0,4 persen juga ke 3.943,36. Untuk pekan ini, Dow naik 1,1 persen, indeks S&P naik 0,9% dan indeks Nasdaq naik 0,7%.
A call-to-action text Contact us