IHSG Kehilangan 0,1% ke 4.392,82, Gagal Reli

IHSG melemah 0,1% atau 5,5 poin menjadi 4.392,82. Indeks masih melanjutkan tren fluktuatif sejak awal pekan ini.

Investor asing mengalami net sell Rp30,4 miliar. Volume perdagangan mencapai 556,4 juta saham senilai Rp675,3 miliar. Sebanyak 67 saham menguat, 55 saham melemah dan 82 saham stagnan.

Indeks gagal bertahan di zona positif setelah naik tajam ke level 4.408,39 dari level pembukaan di 4.388. Indeks terjun ke zona negatif sehingga mencatat level terendah di 4.389,05.

Pelemahan terdalam terjadi pada saham sektor infrastruktur 1% disusul saham sektor keuangan dan properti 0,4%. Untuk penguatan tertinggi terjadi pada saham sektor aneka industri dan perkebunan 0,5%.

Untuk indeks LQ45 turun 0,3%, indeks JII turun 0,1% dan indeks ISSI melemah 0,1%. Untuk indeks SMinfra18 turun 0,8% dan IDX30 turun 0,3%.

Kenaikan terjadi pada saham ICBP naik Rp200 ke Rp10.350, TBIG naik Rp200 ke Rp6.500, UNTR naik Rp200 ke Rp20.350, AALI naik Rp150 ke Rp22.550, UNVR naik Rp150 ke Rp29.350.

Untuk saham yang melemah seperti saham ITMG turun Rp700 ke Rp29.750, GGRM turun Rp350 ke Rp37.700, INTP melemah Rp200 ke Rp19.150, PTBA tergerus Rp200 ke Rp11.750, EXCL melemah Rp150 ke Rp5.000.

Sementara bursa saham AS pada perdagangan Selasa (19/11/2013) mengalami pelemahan. Indeks Dow Jones kehilangan 0,1% ke 15.967,03. Indeks S&P melemah 0,25 ke 1.787,87 dan indeks Nasdaq turun 0,4% ke 3.931,55.