:::: MENU ::::

Jumat, 08 Agustus 2014

  • 8/08/2014
PT Timah Tbk (Persero) akhirnya mendapatkan porsi kepemilikan saham sebesar 40% dari pengelolaan wilayah tambang eks PT Koba Tin di Bangka Belitung (Babel).

Hal ini sesuai dengan surat yang diterbitkan Kementerian ESDM terkait penunjukkan PT Timah dalam konsorsium PT Timah Bemban Babel. "Kemarin sudah ditetapkan Timah memiliki 40% dan BUMD 60%. Kami sebagai operatornya,

Pengelolaan tambang eks Koba Tin ini melibatkan tiga BUMD beserta PT Timah yang masuk ke dalam konsorsium Timah Bemban Babel. Sukrisno menjelaskan pertimbangan Timah dipilih menjadi operator berdasarkan kompetensi maupun pengalaman yang telah dimiliki selama ini.

"Namun saya tidak tahu pembagian porsi saham dari ketiga BUMD lantaran itu dibahas tersendiri antara Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Pemkab Bangka Selatan dan Pemerintah Kota Bangka Belitung,

Sukrisno menyebut, sampai hari ini kegiatan eksploitasi di tambang eks Koba Tin belum dilakukan. Pihaknya masih menunggu terbitnya Izin Usaha Pertambagan Khusus (IUPK) bagi konsorsium Timah Bemban Babel. "Harapan kami segera terbit karena punya perencanaan ya ke depan,

Corporate Secretary PT Timah, Agung Nugroho sebelumnya menyebutkan, melalui porsi pembagian saham yang diputuskan, perseroan bakal melakukan kalkulasi penghitungan aset dan cadangan timah di lokasi proyek tersebut. Dengan demikian PT Timah bisa mengkaji besaran proyek investasi serta perolehan keuntungan ke depannya.
A call-to-action text Contact us